Main Article Content
Abstract
ABSTRAK
Indonesia memiliki kekayaan bahan alam khususnya rempah-rempah yang cukup tinggi, termasuk daerah sulawesi selatan, khususnya daerah Puca kabupaten Maros. Bahan tersebut bisa meningkatkan imuitas tubuh karena mengandung antioksidan dan senyawa yang mampu menjadi penangkal radikal bebas. Pengetahuan masyarakat terkait terkait hal tersebut masih sangat minim khususnya siswa di sekolah SMAN 13 Maros. Untuk mengatasi masalah tersebut perlu dilakukan edukasi berupa jenis tanaman obat, khasiat dan cara penggunaan atau pengolahan secara tepat berdasarkan pendekatan ilmiah berbasis bukti. Metode pendekatan yang dilakukan dalam pengabdian kepada masyarakat adalah diawali pemberian kuisioner untuk mengukur pengetahuan siswa, penyuluhan dan pelatihan pembuatan minuman kesehatan yang terstandarisasi untuk meningkatkan imunitas tubuh. Minuman kesehatan ini mengandung sereh, kunyit dan jahe dengan menggunakan pemanis gula aren. Di akhir kegiatan diberikan kuisioner sebagai bentuk evaluasi peserta. Lokasi kegiatan dilakukan di sekolah SMAN 13 Maros desa Puca kabupaten Maros sebagai mitra yang merupakan salah satu daerah binaan UMI. Kegiatan berlangsung selama satu hari yang dihadiri oleh 21 siswa kelas 3 IPA . Hasil pengabdian ini sangatlah menarik minat dan antusias siswa dan guru di sekolah tersebut. . Kesimpulan kegiatan pengabdian kami, siswa mengalami peningkatan pengetahuan terkait tanaman herbal dan cara pengolahannya untuk menigkatkan imunitas tubuh.
Kata kunci : imunitas, minuman kesehatan, siswa, SMAN 13 Maros