Main Article Content
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan karakteristik getaran balok komposit yang menggunakan sistem tumpuan sederhana. Bahan yang digunakan adalah pelat baja dan aluminium yang disusun berselang-seling kemudian diikat dengan baut sehingga menyerupai balok komposit. Dimensi spesimen yaitu panjang 850 mm, lebar 25,4 mm, dan tebal 12 mm. Beban yang bekerja pada sistem berupa motor eksiter dengan piring ketidakseimbangan yang diletakkan pada 1/4 L, 2/4 L, dan 3/4 L dari tumpuan engsel. Pengukuran data adalah putaran motor dan amplitudo. Analisis data dengan metode fungsi transfer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai frekuensi pribadi ωn, kekakuan k, dan koefisien redaman kritis Ck untuk setiap posisi eksiter terbesar pada jarak 1/4 L, kemudian 3/4 L, dan terkecil 2/4 L dari tumpuan engsel. Nilai-nilai tersebut adalah posisi eksiter 1/4 L (ωn = 52,333 rad/s, k = 9596, 4338 N/m dan Ck= 366,74590 Ns/m); posisi eksiter 3/4 L (ωn = 47,100 rad/s, k = 7790,8802 N/m dan Ck= 330,8229 Ns/m); dan posisi eksiter 2/4 L (ωn = 36,633 rad/s, k = 4704,4033 N/m dan Ck= 256,8396 Ns/m).
Article Details
How to Cite
Naharuddin, N., & Muis, A. (2012). APLIKASI METODE FUNGSI TRANSFER PADA ANALISIS KARAKTERISTIK GETARAN BALOK KOMPOSIT (BAJA DAN ALUMINIUM) DENGAN SISTEM TUMPUAN SEDERHANA. JURNAL ILMIAH MATEMATIKA DAN TERAPAN, 6(2). https://doi.org/10.22487/2540766X.2009.v6.i2.26