Main Article Content
Abstract
Habituasi Kelompok Bercampur Macaca tonkeana-hecki telah dilaksanakan pada bulan Januari sampai Juli 2016 di Cagar Alam Pangi Binangga, Sulawesi Tengah, Indonesia. Menurut informasi penduduk lokal, terdapat dua kelompok yang sering terlihat yaitu kelompok Salubay yang lokasinya berada di tempat pembuangan buah-buahan dan sayuran busuk oleh para penjual buah yang merupakan warga lokal setempat dan kelompok Gunung Batu yang berada di sekitar tebing, jurang dan dekat dengan sungai. Kelompok Salubay cukup sulit ditemukan, dan belum ada individu yang dapat di dekati, dari kelompok ini dan jalur home range mereka belum diketahui. Kelompok Gunung Batu merupakan kelompok yang lebih sering ditemukan selama proses habituasi dan kami dapat mendekati seluruh anggota kelompok selama habituasi dilakukan. Pada sensus pertama (Januari-Februari 2016) ditemukan 29 individu, sedangkan pada sensus kedua (Maret-Juli 2016) dijumpai 23 individu. Tantangan yang dihadapi selama proses habituasi yang meliputi: lokasi penelitian yang berada di daerah yang curam dan terjal, konflik dengan masyarakat lokal dan lokasi home range Macaca yang berada dekat dengan jalan poros dijelaskan dengan rinci dalam artikel ini
Keywords
Habituasi
Macaca tonkeana-hecki
Cagar Alam Pangi Binangga
Sulawesi
Article Details
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).