Main Article Content
Abstract
Regresi nonparametrik ialah suatu pendekatan yang digunakan apabila bentuk hubungan antara variabel respon dengan variabel prediktor tidak diketahui bentuk kurva dari fungsi regresinya. Sedangkan regresi spline ialah suatu yang dilakukan untuk mengestimasi parameter dalam regresi nonparametrik. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pola hubungan variabel prediktor terhadap keuntungan produksi batu-bata, serta mengetahui variabel mana saja yang berpengaruh secara signifikan. Data ini didapat dari hasil wawancara dengan pengusaha batu-bata didesa sarimulyo kecamatan pringsewu. Selanjutnya untuk mendapatkan model spline terbaik dengan cara menentukan nilai titik knot serta nilai Generalized Cross Validation (GCV) yang terkecil. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, terdapat dua variabel yang dinyatakan berpengaruh terhadap keuntungan produksi batu-batu yaitu modal dan bahan baku. Regresi nonparametrik dengan menggunakan pendekatan spline mendapatkan koefisien determinasi sebesar 78,4% serata mendapatkan nilai GCV terkecil dengan menggunakan tiga titik knot yaitu 47986619590.4687.